Tampilkan postingan dengan label Nasional. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Nasional. Tampilkan semua postingan

Wakil Ketua MPR Sebut Pelantikan Prabowo-Gibran Perkuat Kepercayaan Investor

Senin, Oktober 21, 2024
Wakil Ketua MPR RI dari Fraksi PAN, Eddy Soeparno. 

JAKARTA, KepoinAja79.Com – Wakil Ketua MPR RI dari Fraksi PAN, Eddy Soeparno mengatakan, pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo-Gibran akan memperkuat kepercayaan investor terhadap pemerintah Indonesia ke depan.

Menurutnya, pelantikan ini ajang pembuktian demokrasi di Indonesia berjalan dengan baik.

“Proses politik pemilu dan demokrasi berjalan lancar. Tidak ada perpecahan atau gesekan konflik. Indonesia membuktikan pada dunia bahwa demokrasi di negara dengan 270 juta lebih penduduk bisa dilaksanakan dengan baik,” kata Eddy dalam keterangannya, Minggu, 20 Oktober 2024.

Ia menyebut, transisi antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Prabowo berjalan dengan mulus.

Eddy juga meyakini pelantikan hari ini akan mengundang investor asing ke Indonesia.

“Pesan pemilu damai dan transisi demokrasi yang smooth menjadi indikator penting bagi dunia usaha dan para investor yang sudah dan akan menanamkan modalnya di Indonesia. Karena itu saya yakin pelantikan hari ini akan meningkatkan kepercayaan investor terhadap Indonesia,” ujarnya.

Eddy menegaskan, urgensi transisi pemerintahan yang lancar bagi para pelaku bisnis. Ia berharap, Indonesia dapat membuktikan menjadi negara yang terbuka dalam berbisnis.

“Kita punya target mengejar pertumbuhan delapan persen dan take off menjadi negara maju. Kuncinya adalah menjaga kepercayaan pelaku usaha dan investor dengan membuktikan bahwa Indonesia is open of business,” ujarnya.

Wakil Ketua Umum PAN ini menjelaskan, pelaku bisnis dan investor tentu tidak akan berhenti sampai di pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih, tapi menunggu kebijakan-kebijakan selanjutnya yang pro investasi.

“Sebagai Wakil Ketua MPR RI kami juga terus mendorong agar industri pengolahan di Indonesia kembali bangkit dan mendapatkan perhatian penuh dari pemerintah,” tuturnya.

“Kehadiran industri penting karena akan menyerap lebih banyak tenaga kerja formal dan terdidik sebagai salah satu syarat Indonesia menghindari jebakan middle income trap,” imbuhnya.

Eddy yang pernah menjabat Direktur Investment Banking Merrill Lynch Asia Pacific ini juga mendorong pemerintah ke depan untuk selalu menerapkan prinsip keberlanjutan dalam membangun perekonomian nasional.

Menurutnya hal itu menjadi salah satu standar bagi pelaku bisnis global.

“Hari-hari ini aspek keberlanjutan (sustainability) menjadi syarat dan standar yang dianggap penting oleh pelaku bisnis global. Itu yang akan terus kami dorong dari Pimpinan MPR RI sebagai target SDG's serta aktualisasi nilai Pancasila dan implementasi Konstitusi untuk menjaga dan merawat lingkungan hidup kita,” tutupnya. (*/red)

Usai Purnatugas, Jokowi Beri Wejangan Terakhir ke Prabowo

Senin, Oktober 21, 2024

JAKARTA, KepoinAja79.Com – Presiden ke-7 Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) memberikan pesan terakhir usai purnatugas kepada Presiden Prabowo Subianto.

Hal itu disampaikannya persis sebelum menaiki pesawat yang membawanya pulang ke kampung halaman di Solo, Jawa Tengah (Jateng).

“Tugas negara, tugas yang sangat besar dengan seluruh persoalan-persoalan yang ada, dengan seluruh keinginan-keinginan besar. Cita-cita masyarakat yang sangat banyak sekali, tidak bisa semua kita kerjakan,” kata Jokowi di Lanud Halim Perdanakusuma, Minggu, 20 Oktober 2024.

Jokowi menyerahkan seutuhnya impian dan harapan dari ratusan juta rakyat Indonesia. Ia pun berharap agar Prabowo Subianto bisa memimpin negara Indonesia dengan baik.

“Oleh sebab itu saya sampaikan kepada Bapak Presiden (Prabowo-red), saya serahkan seutuhnya impian, harapan cita-cita besar dari 280 juta rakyat Indonesia pada Bapak Presiden Jenderal TNI Purnawirawan Prabowo Subianto,” ujarnya.

“Semoga beliau diberikan kesehatan, dan kekuatan untuk memimpin negara yang sangat besar ini,” sambung Jokowi.

Jokowi juga memberikan pesan kepada masyarakat Indonesia. Ia berharap masyarakat Indonesia bisa hidup rukun dan saling berangkulan.

“Rukun, bersatu, berangkulan, membangun negara ini sesuai yang disampaikan oleh Bapak Prabowo,” pungkasnya. (*/red)

Prabowo-Gibran Resmi Jabat Presiden dan Wakil Presiden

Senin, Oktober 21, 2024

JAKARTA, KepoinAja79.Com – Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka kini resmi menjabat sebagai Presiden dan Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia (RI) untuk Periode 2024-2029.

Hal tersebut diawali dengan pengucapan sumpah jabatan dalam Sidang Paripurna MPR RI untuk periode 2024-2029.

Pembacaan sumpah tersebut merupakan bagian dari acara pelantikan berlangsung di Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Minggu, 20 Oktober 2024.

Prabowo Subianto memulai prosesi dengan mengucapkan sumpah sebagai Presiden Republik Indonesia di hadapan para pimpinan dan anggota MPR.

“Bismillahirrahmannirrahim. Demi Allah, saya bersumpah akan memenuhi kewajiban Presiden Republik Indonesia dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, memegang teguh Undang-Undang Dasar dan menjalankan segala undang-undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya serta berbakti kepada nusa dan bangsa,” kata Prabowo.

Selanjutnya, Gibran Rakabuming Raka juga mengucapkan sumpah dan janji sebagai Wakil Presiden RI.

“Bismillahirrahmannirrahim. Demi Allah, saya bersumpah akan memenuhi kewajiban Wakil Presiden Republik Indonesia dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, memegang teguh Undang-Undang Dasar dan menjalankan segala undang-undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya serta berbakti kepada nusa dan bangsa,” ujar Gibran.

Setelah mengucapkan sumpah, Prabowo dan Gibran menandatangani berita acara pelantikan bersama pimpinan MPR RI.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) terlihat berdiri dan tersenyum saat Prabowo memamerkan berita acara kepada seluruh hadirin. Jokowi dan Prabowo kemudian berjabat tangan dan kembali duduk bersebelahan.

Ketua MPR, Ahmad Muzani mengatakan, dengan diucapkannya sumpah dan janji tersebut, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka kini resmi menjabat sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI untuk periode 2024-2029.

“Dengan begitu kami mengajak sidang yang mulia dan hadirin yang terhormat memberikan tepuk tangan yang meriah sebagai tanda penghormatan atas dilantikan Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029,” ucap Muzani. (*/red)

Jelang Pisah Sambut Jokowi-Prabowo, Pasukan TNI Gelar Simulasi Pengamanan di Istana

Minggu, Oktober 20, 2024

JAKARTA, KepoinAja79.Com – Menjelang pisah sambut Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden terpilih Prabowo Subianto, personel Tentara Nasional Indonesia (TNI) menggelar simulasi pengamanan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Sabtu, 19 Oktober 2024.

Tampak di lokasi, pasukan tersebut menggunakan baju serba hitam, dilengkapi dengan alat pelindung diri seperti helm dan rompi anti peluru.

Mereka juga dipersenjatai dengan senjata laras panjang yang digenggam, begitu pula dengan senjata laras pendek di sisi kanan.

Adapun simulasi dilakukan di sisi kanan bagian belakang Istana Negara, dekat dengan patung air mancur di Kompleks Istana Kepresidenan.

Pasukan dengan atribut serta hitam itu tampak berjalan masuk sembari berjalan cepat dari arah kanan Istana Negara memasuki gerbang masuk Kompleks Istana Negara dan Istana Merdeka.

Mereka membentuk dua baris seolah menyerbu masuk ke dalam Kompleks Istana Negara.

Diketahui, Istana Kepresidenan tengah bersiap menyambut Presiden terpilih Prabowo Subianto pada Minggu, 20 Oktober 2024.

Bersih-bersih sudah dimulai dalam beberapa hari terakhir, sekaligus menggelar simulasi pisah sambut.

Menurut rencana, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming akan dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden pada Minggu pagi besok.

Setelah itu, Prabowo akan menuju Istana Kepresidenan untuk kegiatan pisah sambut dengan Presiden Jokowi. Setelah acara pisah sambut, Jokowi akan meninggalkan Istana untuk kembali ke Solo. 

Sementara, Prabowo akan mengadakan jamuan makan malam dengan Kepala Negara sahabat dilanjutkan dengan mengumumkan Formasi Kabinet. (*/red)

Minggu Malam, Prabowo Dikabarkan Akan Umumkan Formasi Kabinet

Minggu, Oktober 20, 2024

JAKARTA, KepoinAja79.Com – Presiden terpilih Prabowo Subianto akan mengumumkan formasi kabinetnya pada Minggu malam, 20 Oktober 2024.

Formasi Kabinet itu akan diumumkan oleh Prabowo setelah jamuan makan malam dengan para Kepala Negara sahabat.

Demikian dikatakan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani kepada wartawan, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu, 19 Oktober 2024.

“Malamnya dinner (bersama) Kepala Negara, setelah itu mengumumkan kabinet,” ujar Muzani.

Menurut Muzani, setelah dilantik di Gedung DPR/MPR pada Minggu pagi, Prabowo akan langsung menuju Istana Kepresidenan.

Menurut rencana, kata Muzani, Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menyambut kedatangan Prabowo di Istana sebelum meninggalkan Istana untuk pulang ke Solo.

“Enggak lama kemudian, Pak Jokowi akan meninggalkan istana, menuju Kota Solo. Kira-kira begitu,” kata Muzani.

Seperti diketahui, Prabowo telah memanggil lebih dari 100 orang Calon Menteri, Wakil Menteri, dan Kepala Badan pada awal pekan ini. Selain itu, para calon anggota Kabinet tersebut juga sudah mengikuti pembekalan di kediaman Prabowo di Hambalang, Bogor. (*/red)

Hadiri Pelantikan Presiden-Wapres, Tamu Negara Sudah Berdatangan

Minggu, Oktober 20, 2024
Kasetpres Heru Budi Hartono. 

JAKARTA, KepoinAja79.Com – Tamu-tamu negara yang akan menghadiri pelantikan Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka sudah mulai berdatangan hari ini, Sabtu, 19 Okotober 2024.

“Tanggal 19 (Oktober), berdasarkan informasi, tamu-tamu negara sudah mulai berdatangan, yaitu para tamu negara dan sahabat dan tentunya ada kekhususan undangan dari Bapak Presiden Bapak Prabowo, di mana tanggal 19 (Oktober) ada dua lokasi untuk tamu negara tiba di Indonesia atau Jakarta, yaitu di Halim dan Soekarno-Hatta,” kata Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono dalam keterangannya dikutip dari Youtube resmi Sekretariat Presiden.

Menurut Heru, akan ada 20 pimpinan negara yang akan hadir untuk pelantikan Prabowo. Ditambah satu utusan dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Sementara, sebanyak 13 utusan khusus Kepala Negara juga akan hadir.

“Jumlah Kepala Negara 20 plus 1 dan jumlah perwakilan khusus Kepala Negara sejumlah 13,” ujarnya.

“Ada utusan PBB ya. Jadi Kepala Negara 20 plus 1 di kawasan Eropa. Jumlah perwakilan utusan khusus Kepala Negara 13,” jelasnya lagi.

Heru memastikan pihaknya sudah mempersiapkan kedatangan tamu-tamu negara ini bersama dengan Kementerian Luar Negeri, jajaran TNI AU, pengelola Lanud Halim Perdanakusuma, juga Bandara Soekarno Hatta (Soetta).

“Ini semuanya sudah kami persiapkan dan juga hotel-hotel yang sudah ditetapkan, kita sudah mempersiapkan dengan baik, termasuk dengan Pemda DKI,” kata Heru.

Heru juga mengatakan, pada saat kedatangan tamu negara akan ditayangkan di Light Emitting Diode (LED) maupun videotron yang ada di sejumlah titik di Jakarta.

“Saat kedatangan, kami pada saat itu meminta kepada Pemda DKI bisa ditayangkan di seluruh LED dan videotron yang ada di Jakarta. Mulai tanggal 19 (Oktober), rangkaian dari Halim maupun rangkaian dari Soetta. Ini sudah kami persiapkan dan mulai hari Senin kemarin kami sudah digladikan,” pungkasnya. (*/red)

Kawal Pelantikan Prabowo-Gibran, Polri Kerahkan 15 Ribu Personel

Sabtu, Oktober 19, 2024
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. 

JAKARTA, KepoinAja79.Com – Polri akan mengerahkan 15 ribu anggota untuk mengawal pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka pada Minggu 20 Oktober mendatang.

“Jadi, untuk total personel yang melaksanakan kegiatan pengamanan kurang lebih 15 ribu. Hari ini tergabung dalam apel gelar pasukan ini kurang lebih 2.000 karena yang lain sudah kita tugaskan untuk melaksanakan di titik masing-masing,” kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kepada wartawan, Jumat, 18 Oktober 2024.

Kapolri mengatakan, dalam pengamanan ini pihaknya membagi menjadi delapan satuan tugas (Satgas).

“Tentu yang harus kita antisipasi adanya potensi masyarakat yang akan melaksanakan kegiatan tentunya ada yang ikut bergabung dalam menyambut rencana pelantikan termasuk mungkin mendoakan,” ujarnya.

“Di sisi lain juga ada kelompok-kelompok yang kita pantau yang akan melaksanakan kegiatan aksi. Oleh karena itu, kami dengan Panglima TNI akan terus bekerja untuk memitigasi, meminimalisir dan juga terkait dengan rencana pelantikan,” sambungnya.

Mantan Kabareskrim Polri ini menegaskan, jajarannya juga telah menyiapkan skema rekayasa lalu lintas terhadap titik-titik yang akan dilalui.

“Kita sudah mengamankan rute dengan rekayasa lalu lintas itu akan kita tentukan,” pungkasnya. (*/red)

Hasto Sebut Megawati dan Prabowo Punya Sejarah Panjang dalam Suka Maupun Duka

Sabtu, Oktober 19, 2024
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. 

JAKARTA, KepoinAja79.Com – Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Hasto Kristiyanto menyampaikan soal keputusan posisi PDI-P untuk berada di dalam pemerintahan atau tidak. 

Menurutnya, hal tersebut sepenuhnya menjadi kewenangan Megawati Soekarnoputri selaku Ketua Umum (Ketum) PDI-P.

“Sikap apakah akan berada di dalam atau di luar merupakan kewenangan dari Megawati,” kata Hasto kepada wartawan, Jumat, 18 Oktober 2024.

Hasto juga mengungkapkan, hubungan antara Megawati dan Prabowo memiliki sejarah yang baik, sehingga bisa dijadikan landasan dasar untuk menjalin kerja sama dalam membangun negara.

“Hubungan Ibu Megawati Soekarnoputri dan Pak Prabowo yang baik secara historis juga sangat kuat, tentu akan menjadi fundamen dalam membangun kerja sama,” kata Hasto.

“Tetapi keputusan politiknya nanti Ibu Megawati yang akan (memutuskan). Ibu Megawati juga memiliki sejarah yang panjang dengan Pak Prabowo dalam suka maupun duka,” tutupnya. (*/red)

Jelang Pelantikan Presiden, Muzani Sambangi SBY di Cikeas

Sabtu, Oktober 19, 2024

JAKARTA, KepoinAja79.Com – Menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka pada 20 Oktober 2024, Ketua MPR RI, Ahmad Muzani melakukan serangkaian pertemuan dengan Tokoh-tokoh penting Indonesia.

Salah satu pertemuan yang menjadi sorotan adalah kunjungan Muzani beserta para Pimpinan MPR ke kediaman Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Cikeas, Bogor.

Kunjungan tersebut bertujuan untuk mengantarkan undangan resmi kepada SBY agar hadir dalam acara pelantikan yang akan berlangsung di gedung MPR.

Muzani menyampaikan, SBY dengan senang hati menerima undangan tersebut dan akan hadir dalam acara yang sangat dinanti oleh bangsa Indonesia.

“Syukur Alhamdulillah, Pak SBY menyatakan kesanggupannya untuk hadir pada acara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden pada tanggal 20 Oktober. Kehadiran beliau sangat bermakna dan penting bagi kami, karena beliau adalah Tokoh besar yang sangat dihormati,” ujar Muzani dalam pernyataannya di Cikeas, Kamis, 17 Oktober 2024.

Dalam pertemuan tersebut, Muzani dan Pimpinan MPR tidak hanya menyampaikan undangan, tetapi juga berbincang cukup lama dengan SBY. Diskusi yang berlangsung meliputi berbagai persoalan kenegaraan dan pembangunan bangsa.

Muzani menyebut, pertemuan tersebut sangat produktif dan memperkaya pandangan para Pimpinan MPR terkait arah bangsa ke depan.

“Kami juga berdiskusi dengan beliau tentang berbagai persoalan kenegaraan, pembangunan bangsa, dan sejarah bangsa-bangsa dunia. Diskusi yang sangat mendalam ini memberikan banyak wawasan, apalagi beliau adalah sosok yang kami hormati sebagai orang tua dan pemimpin bangsa,” lanjut Muzani.

Selain diskusi politik, pertemuan itu juga berlangsung dalam suasana hangat dan penuh kekeluargaan. SBY bahkan memperlihatkan beberapa lukisan karyanya yang dianggap Muzani sebagai karya seni yang indah dan menyejukkan.

“Pak SBY juga memperlihatkan lukisan-lukisan yang sungguh indah dan enak dipandang. Ini menambah suasana silaturahmi semakin akrab,” tambahnya.

Kunjungan ini merupakan bagian dari rangkaian safari kebangsaan yang dilakukan Muzani dan Pimpinan MPR untuk mengundang para Tokoh Nasional dalam acara pelantikan.

Sebelumnya, Muzani telah menyambangi Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Ma'ruf Amin, serta Wakil Presiden ke-6 Try Sutrisno dan Wakil Presiden ke-10 serta ke-12 Jusuf Kalla. Semua tokoh yang diundang, kata Muzani, telah memberikan konfirmasi untuk hadir.

“Silaturahmi ini bukan sekadar formalitas, tetapi bagian dari tradisi kebangsaan yang harus terus dijaga. Terima kasih kepada Pak SBY, Pak JK, dan semua Tokoh bangsa lainnya yang sudah menerima dan berkenan hadir dalam acara pelantikan nanti. Kehadiran mereka sangat berarti bagi kami,” tutup Muzani.

Muzani berharap, pelantikan Prabowo – Gibran ini menjadi momentum penting bagi Indonesia untuk semakin kuat dalam membangun bangsa. Di tengah dinamika politik yang kerap berubah, silaturahmi dan kebersamaan antar pemimpin bangsa diharapkan menjadi landasan kokoh bagi masa depan Indonesia. (*/red)

Pengamat Sebut Pelantikan Presiden dan Wapres Harus Dijalankan Sesuai Amanat Konstitusi

Jumat, Oktober 18, 2024
Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Wakil Presiden terpilih Gibran. 

JAKARTA, KepoinAja79.Com – Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabumingraka akan dilantik pada Minggu 20 Oktober 2024 mendatang.

Untuk itu, pelantikan Presiden dan Wakil Presiden harus dijalankan sesuai amanat konstitusi dan mandat rakyat.

Hal tersebut dikatakan pengamat politik, Ujang Komarudin dalam keterangannya, Kamis, 17 Oktober 2024.

“Semua prosedur demokrasi dan pemilu telah dijalankan dan semua mekanisme sudah dilakukan sesuai dengan ketentuan maka suka, senang dan tidak ya soal pelantikan presiden dan wakil presiden harus dijalankan sesuai amanat konstitusi dan mandat rakyat,” ujar Ujang Komarudin.

Jadi, kata dia, tidak boleh ada pihak yang menolak dan haram mengharamkan soal pelantikan Prabowo Subianto – Gibran.

“Oleh karena itu kita sebagai rakyat Indonesia tentu harus menjaga proses transisi pemerintahan ini dengan baik, jangan ada yang menolak dan haram mengharamkan pelantikan Prabowo-Gibran,” tuturnya.

Kendati demikian, kata Ujang, masyarakat harus juga tetap kritis dan mengawal proses demokrasi di Republik Indonesia tercinta ini.

Namun, lanjutnya, harus menghormati proses demokrasi dengan lapang dada saat Prabowo – Gibran dilantik nanti tanggal 20 Oktober sebagai Presiden dan Wakil presiden.

“Tidak boleh lagi ada penolakan pelantikan karena telah sesuai dengan aturan,” pungkasnya.

Menurutnya, tidak relevan lagi adanya desakan untuk menolak atau menunda pelantikan Presiden itu dan tidak ada relevansinya. Karena semua aturan telah dilakukan dan sesuai konstitusi. 

“Saya melihatnya bahwa ketidakpuasan ini bagian pada dinamika demokrasi, tapi bukan untuk menggagalkan pelantikan dan pemerintahan itu tidak boleh kosong dan harus sesuai dengan jadwalnya,” jelasnya.

Di sisi lain, dia juga menyinggung adanya gerakan demo turun kejalan yang mengacam tolak pelantikan Presiden dan Wakil Presiden.

Dia pun menyarankan agar menyampaikan aspirasinya dengan aman, tertib dan damai. Namun, gerakan demo itu tidak dipungkiri bakal rentan ditunggangi atau diprovokasi untuk disalahgunakan.

“Sebenarnya bicara pelantikan, lebih baik kita nonton di televisi. Kalau mau menyampaikan aspirasinya lewat demonstrasi ya harus dengan tertib, aman dan damai. Tapi demontrasi itu di lindungi oleh UU, tapi untuk menjaga keamanan dan ketertiban bernegara lebih baik aspirasinya disampaikan dengan elegan, tidak dengan demontrasi besar-besaran, dan demontrasi harus dengan kritik kebijakan, bukan soal mekanisme pelantikan. Kalau melalui demonstrasi harus sesuai aturan dan tidak boleh ribut,” tutupnya. (*/red)