Proyek Pembangunan Auning Ruang Guru SMPN1 Kota Serang Diduga Bermasalah
SERANG, KepoinAja79.Com – Proyek pembangunan auning depan ruang guru SMPN 1 Kota Serang, diduga bermasalah. Pasalnya, selain tidak ada papan informasi proyek, pekerja juga tidak memakai alat keselamatan kerja dalam bekerja.
Pantauan lapangan, disekitar lokasi proyek, tidak terlihat adanya papan informasi proyek. Selain itu, tampak seorang pria menggunakan seragam Aparatur Sipil Negara (ASN) tengah memantau pekerja sedang menaiki peralatan proyek tanpa menggunakan peralatan keselamatan kerja. Namun, pria tersebut terlihat membiarkan hal itu.
Menanggapi hal itu, salah seorang aktivis di Kota Serang, Asep Syahrurozi mengatakan, jika menggunakan dana milik negara, maka segala sesuatu harus bersifat transparan. Termasuk proyek Auning SMPN1 Kota Serang, seharusnya memasang papan informasi proyek.
“Kalau tidak memasang papan informasi proyek, ini jelas mencurigakan, kenapa tidak mau transparan,” ujarnya, Selasa (24/06/2025).
Selain itu, lanjut Asep. Dengan acuhnya seorang pria yang memakai seragam ASN di lokasi proyek meski pegawai tidak memakai alat keselamatan kerja, maka hal itu seolah menandakan tidak adanya kepedulian terhadap keselamatan di lingkungan tersebut.
“Harusnya kalau pria itu peduli keselamatan, menegur pekerja yang tidak memakai alat keselamatan, bukan membiarkannya,” ungkapnya.
Senada dikatakan aktivis lainnya Maekani. Ia meminta agar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Serang bertindak tegas terhadap Kepala SMPN 1 Kota Serang yang sudah lalai terhadap informasi publik dan keselamatan pekerja.
“Harus ditindak tegas, jangan dibiarkan begitu saja tanpa adanya sanksi. Kalau memang tidak ada sanksi dari Dindikbud, berarti perlu dicurigai lebih dalam,” katanya.
Sementara itu, Kepala SMPN 1 Kota Serang, Bukhori, saat hendak dikonfirmasi, tidak berada di tempat. Bahkan, pesan konfirmasi yang dikirim melalui WhatsApp juga tidak mendapat tanggapan. Diamnya kepala sekolah ini justru menambah deretan tanda tanya besar di balik proyek yang dinilai janggal tersebut. (*/red)
Posting Komentar