Pengukuhan DPW Gerakan KAWAN Jambi: Menguatkan Peran Relawan untuk Kesejahteraan Masyarakat
Jambi – Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Gerakan Kesejahteraan Relawan Nusantara (KAWAN) Provinsi Jambi resmi dikukuhkan pada Jumat, 8 Agustus 2025. Acara berlangsung di kantor sekretariat DPW Gerakan KAWAN Jambi, dihadiri oleh 65 anggota yang penuh semangat mengabdikan diri untuk kepentingan masyarakat.
Pengukuhan ini ditandai dengan penyerahan Surat Keputusan (SK) langsung oleh Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerakan KAWAN, Kamaludin, S.E. Kehadiran langsung Ketua Umum menjadi bentuk dukungan dan penghargaan bagi pengurus dan anggota di Jambi yang telah menunjukkan komitmen tinggi dalam membangun gerakan relawan yang solid.
Sebelum pengukuhan, perwakilan pengurus DPW bersama Ketua Umum melakukan kunjungan silaturahmi ke Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Provinsi Jambi. Mereka disambut langsung oleh Kepala Kejaksaan Tinggi, Dr. Hermon Dekristo, S.H., M.H., yang memberikan dukungan moril terhadap peran relawan dalam menjaga harmoni sosial, membantu masyarakat, dan mendukung penegakan hukum.
![]() |
perwakilan pengurus DPW bersama Ketua Umum dan perwakilan DPW Provinsi Jambi melakukan kunjungan silaturahmi ke Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Provinsi Jambi. |
“Relawan adalah mitra strategis pemerintah dan aparat penegak hukum. Mereka bisa menjadi jembatan antara masyarakat dan negara dalam menyampaikan aspirasi, menjaga keamanan, dan membangun kesejahteraan,” ujar Dr. Hermon dalam pertemuan tersebut.
Kegiatan berlanjut keesokan harinya, Sabtu 9 Agustus 2025, dengan agenda kolaborasi bersama Pemerintah Provinsi Jambi. Gubernur Jambi, Al Haris, dijadwalkan hadir untuk melakukan penanaman perdana jagung bersama kelompok tani di Kota Jambi, tepatnya di kawasan Sipin, Kotabaru. Kegiatan ini mengusung tema “Petani Merdeka, Masyarakat Sejahtera”, yang sejalan dengan visi Gerakan KAWAN untuk mendorong kemandirian ekonomi masyarakat.
Ketua Umum Gerakan KAWAN, Kamaludin, S.E., dalam sambutannya menegaskan bahwa relawan tidak hanya bergerak di bidang sosial dan kemanusiaan, tetapi juga harus terlibat aktif dalam menggerakkan sektor ekonomi rakyat. Menurutnya, pemberdayaan petani adalah langkah strategis untuk menciptakan kedaulatan pangan dan memperkuat perekonomian daerah.
“Relawan itu bukan sekadar hadir saat bencana atau musibah, tetapi juga harus ikut membangun ketahanan pangan, mengembangkan potensi daerah, dan mengedukasi masyarakat agar mandiri. Kesejahteraan relawan akan datang seiring kesejahteraan masyarakat yang mereka layani,” tegas Kamaludin.
![]() |
Foto bersama perwakilan DPP perwakilan pengurus DPW bersama Ketua Umum dan perwakilan DPW Provinsi Jambi |
Ketua DPW Gerakan KAWAN Provinsi Jambi, Erwin Hage, S.Pd., M.A., dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa pengukuhan ini adalah awal dari perjalanan panjang pengabdian. “Saya mengajak seluruh relawan di Jambi untuk bekerja dengan hati, bergerak dengan semangat, dan bersatu dalam niat mulia. Jangan pernah ragu melangkah, karena setiap langkah kecil yang kita lakukan hari ini akan menjadi jejak besar bagi masa depan Jambi yang lebih sejahtera,” ujarnya penuh motivasi.
Ia juga menyampaikan pesan moral kepada seluruh anggota dan pengurus DPW Jambi agar senantiasa menjaga integritas, keikhlasan, dan semangat gotong royong dalam setiap gerakan. “Jangan pernah berhenti berbuat baik. Tangan yang memberi tidak akan pernah kekurangan. Kita bekerja bukan untuk pujian, tetapi untuk meninggalkan jejak kebaikan,” ujarnya.
Momentum pengukuhan ini diharapkan menjadi titik awal bagi DPW Gerakan KAWAN Jambi untuk lebih aktif dalam melaksanakan program kerja yang berdampak langsung pada masyarakat, baik di bidang sosial, pendidikan, kesehatan, maupun ekonomi kerakyatan.
Dengan dukungan berbagai pihak, mulai dari Kejaksaan Tinggi hingga Pemerintah Provinsi, Gerakan KAWAN Jambi optimis dapat menjadi motor penggerak perubahan positif di daerah. Semangat “Petani Merdeka, Masyarakat Sejahtera” akan terus digelorakan, tidak hanya di sektor pertanian, tetapi di seluruh lini kehidupan masyarakat.
Posting Komentar